- Walaupun kopi terbukti mampu mencegah penyakit alzheimer sampai hati, konsumsinya ternyata perlu dijaga. Meneguk kopi dengan takaran dan waktu yang sempurna semoga badan mampu memetabolisasi kafein dalam waktu yang cukup dan tidak mengganggu siklus tidur.
Konsumsi kafein dalam jumlah cukup mampu menawarkan manfaat. Untuk itu jangan melaksanakan kesalahan ketika minum kopi ibarat yang direkomendasikan oleh Huffington Post.
1. Minum kopi terlalu siang
Konsumsi kopi direkomendasikan sebelum jam 11 pagi. Sebuah studi terbaru menunjukkan metabolisasi kafein di masing-masing orang berbeda,bagi orang yang sensitif terhadap kafein, konsumsi hanya 236 ml kopi di pagi hari mampu meninggalkan jejak kafein sampai setelah jam tidur.
2. Mencoba mengeluarkan kafein dalam tubuh
Setelah meneguk kopi terlalu banyak, olahraga atau meneguk banyak air putih. Tapi, sebetulnya molekul kafein bersirkulasi dalam peredaran darah dan diuraikan oleh hati menjadi bentuk tidak aktif, lalu dibuang oleh ginjal.
3. Menghindari espresso
Banyak orang lebih menyukai latte dengan takaran gelas besar daripada espresso karena dipercaya mengandung kafein lebih sedikit. Faktanya, espresso dalam satu shot kecil rata-rata mengandung 212 mg kafein dibandingkan 236,6 ml kopi standar yang mengandung 415 mg kafein.
4. Perhatikan siklus menstruasi
Fluktuasi hormon ketika siklus menstruasi dan kehamilan menimbulkan metabolisasi kafein akan terjadi lebih lambat. James D. Lane, PhD,professor of medical psychology di Duke University Medical Center di Durham, North Carolina menyatakan hal ini disebabkan oleh kadar esterogen yang meningkat, disarankan ketika kurun tersebut wanita mengkonsumsi kopi lebih sedikit.
Tidak ada komentar:
Posting Komentar